Minggu15 Juni 2025

Rekomendasi

Dewan Segera Minta Hasil Uji Labor Reklamasi Tambang Batubara

Wakil Ketua II DPRD Provinsi Jambi, Samsul Riduan
Wakil Ketua II DPRD Provinsi Jambi, Samsul Riduan

AKSATANEWS.COM-Wakil Ketua II DPRD Provinsi Jambi, Samsul Riduan angkat bicara mengenai tertutupnya informasi penanganan bekas tambang batu bara di Koto Boyo, Kabupaten Batanghari.  

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-Perjuangan) ini mengatakan, bahwa pihaknya juga mencari informasi terbaru terkait lobang tambang PT Bumi Bara Makmur Mandiri (BBMM) yang ditinggal tanpa direklamasi. 

Adapun informasi terakhir yang diketahuinya masih dilakukan uji laboratorium. “Kalau sudah ada hasilnya mohon segera ditindak lanjuti atau dibuka untuk diketahui pihak-pihak terkait,” kata Samsul, Minggu (27/4/25). 

Menurutnya, keterbukaan informasi itu bertujuan untuk mengetahui persoalan tersebut. Jika terdapat kesalahan, maka pihak terkait dapat memberikan sanksi. 

Untuk mengetahui hasil tersebut, dewan akan mengkomunikasikan dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jambi untuk melihat semua persoalan yang ada di balik izin tambang batu bara tersebut.

“Untuk itu kami akan segera mengkonfirmasi pihak DLH apa hasil uji laboratoriumnya biar lebih jelas dan transparan,” tegasnya. 

Seperti diketahui, Kementerian ESDM melalui DLH mengambil sampel air pada kolam settling pond (kolam limbah) pada inlet dan outlet untuk dicek di laboratorium.

“Kita minta audit semua perusahaan batu barang yang ada di wilayah Provinsi Jambi, baik limbah maupun aturan aturan yang ada secara serius. Apakah sudah sesuai prosedur atau malah banyak yang dilanggar,” tukasnya. 

Hal senada juga disuarakan oleh anggota dewan dari Fraksi PKB, Juanda. Ia juga mendesak agar semua perusahaan batubara di Jambi segera menyelesaikan semua persoalan lingkungan yang mereka timbulkan.

“Yang kedua kami mendesak mereka untuk segera menyelesaikan jalan khusus, sebab ketika kami cek lapangan kami temukan bahwa progres pengerjaan jalan khusus masih rendah,” bebernya. 

Koordinator Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup (PPLH) DLH Provinsi Jambi Sinta Hendra mengatakan bahwa pihaknya DLH hanya ditugaskan untuk pengambilan sampel. "Sampel itu diuji, setelah diuji diserahkan ke Polda," katanya pada waktu lalu.

Menurut Hendra, terkait kerusakan lingkungan dan tata kelola teknis itu menjadi kewenangan Inspektur Tambang. Karena kata dia, ada kaidah-kaidah yang harus ditaati dalam teknik tambang yang dilakukan oleh pihak penambang.

"Sebagai contoh misalnya disitu ada genangan air di lobang tambang itukan, kenapa tidak ditutup? ya kan Inspektur tambang yang lebih tahu. Kalau menurut mereka, ya karena masih ada potensinya," katanya. 

DLH Provinsi Jambi pada saat itu diminta oleh Polda Jambi hanya bisa mengambil sampel dan juga untuk kajian amdal serta lainnya mereka harus koordinasi dengan yang memberikan izin atau membahas dokumennya. 

"Itu seperti misalnya Batanghari, mereka (Polda) harus koordinasi dengan Dinas LHK kabupaten. Karena mereka yang membahas dokumennya dan izin lingkungannya di situ," pungkasnya. (*)

Editor: Anton




Komentar Facebook


Berita Terkait

Menyambut Hari Raya Idul Fitri, Dewan Minta Pemerintah Perhatikan Harga Sembako dan Kelancaran Arus Mudik

AKSATANEWS.COM-Anggota DPRD Provinsi Jambi meminta pemerintah Provinsi Jambi dan 11 kabupaten Kota untuk memperhatikan beberapa hal dalam menyambut ha

Read more

Pengangkatan PPPK dan CPNS Dipercepat, Dewan Minta Pemprov Lebih Serius

AKSATANEWS.COM-Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jambi mengungkapkan jadwal pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah Dengan

Read more

Dua Pimpinan Tinjau Ruas Jalan di Kota Jambi Jelang Mudik Lebaran, 61 Titik Lobang Ditemukan

AKSATANEWS.COM-Dua Pimpinan DPRD Provinsi Jambi tinjauan  ruas jalan milik Pemprov Jambi yang rusak di Kota Jambi, Senin (17/3/25).  Peninjauan itu

Read more

DPRD Jambi Desak Pembangunan Jembatan Batanghari III untuk Atasi Kemacetan

AKSATANEWS.COM-Wakil Ketua I DPRD Provinsi Jambi, Ivan Wirata mengungkapkan alasan mengapa dewan mendesak adanya pembangunan jembatan Batanghari III.

Read more

Ratusan Santri PKP Al Hidayah Kunjungan Belajar ke DPRD Provinsi Jambi

AKSATANEWS.COM-Sebanyak 186 Santri Akhir PKP Al Hidayah Provinsi Jambi, Kamis (13/2) kunjungan belajar Ke DPRD Provinsi Jambi. Kunjungan ratusan santr

Read more

Dewan Temukan Sekat Kolam Retensi Milik JBC Belum Dibangun

AKSATANEWS.COM-Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jambi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kolam retensi milik Jambi Bisnis Center (JBC) pada Jumat

Read more