DPRD Jambi Sepakat Buka Ruang Diskusi Berkala Bersama Mahasiswa

AKSATANEWS.COM-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi sepakat untuk membuka ruang diskusi secara berkala bersama organisasi mahasiswa dan Organisasi Kepemudaan Pemuda (OKP) sebagai langkah strategis menjalin komunikasi demi meningkatkan kualitas pembangunan daerah.

"Kedepan, sepakat diadakan pertemuan dengan semua elemen secara berkala, di DPRD maupun ditempat lain kami (legislator) yang akan datang ke sekretariat organisasi OKP dan mahasiswa," kata Ketua DPRD Provinsi Jambi, Muhammad Hafiz Fatah di Jambi, Kamis.

Menurut dia, keinginan tersebut bertujuan untuk membangun kembali kepercayaan masyarakat terhadap citra DPRD Provinsi Jambi.

Mendengar keluhan langsung warga serta menghadirkan solusi, sehingga lembaga legislatif dapat dicintai oleh masyarakat yang menaruh harapan besar terhadap pembangunan dan kesejahteraan warga Jambi.

Ia mencontohkan, pertemuan yang dilakukan hari ini (18/9) bersama mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Cipayung plus menjadi bukti, bahwasanya dewan dan mahasiswa bisa duduk bersama menghadirkan solusi secara jernih.

Kegiatan seperti itu akan terus ditingkatkan, untuk menggali aspirasi melalui saluran mahasiswa, termasuk kedepannya melalui kelompok masyarakat dan organisasi kepemudaan yang ada di Jambi.

Hafiz meminta, aksi unjuk rasa yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir sebagai pelajaran berharga. Menjadi titik balik perbaikan lembaga parlemen di masa yang akan datang.

"Mari bersama sama jadikan pelajaran beberapa aksi belakangan ini dan merenungkan diri secara pribadi maupun kelembagaan," harapnya.

Perwakilan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Ludwig Syarif Sitohang, dalam kesempatan itu, memberikan apresiasi atas langkah yang di gagas oleh DPRD Provinsi Jambi.

Meski kesananya ada keterlambatan dari daerah lain, namun mewakili mahasiswa dirinya mengapresiasi praktik baik tersebut.

"DPRD Provinsi Jambi harus mewakili kepentingan rakyat, bukan kepentingan para oligarki dan pengusaha, itu yang ingin kita dorong bagaimana pertemuan secara berkesinambungan dapat diwujudkan," tegas Ludwig.(*)

Editor: Anzari